Rabu, 07 Januari 2009

BULETIN AL-BANNA PERDANA

Buletin Al banna edisi perdana
20 Agustus 2008


SALAM REDAKSI
Assalamualaikum wr.wb
Tak henti-hentinya kita ucapkan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan ridho-Nya serta kesehatan dan kemampuan kepada kita untuk dapat terus berekspres dan berkarya. Salamat dan salam kepada Rasulullah SAW,Sang Revolusioner sejati, yang telah mangubah peradaban jahiliyah menuju peradaban Islamiah.
Alhamdulillah, setelah terbentuknya kepengurusan KAMMI Komisariat UNM Parangtambung Periode 2008-2009 bulan April lalu, akhirnya tim media KAMMI dapat menerbitkan bulletin yang diberi nama Al-Banna ini. Dan yang ada di tangan anda sekarang, merupakan edisi perdana dari bulletin Al-Banna.
Di edisi perdana ini, Al-Banna menampilkan rubrik khusus berkenaan penerimaan mahasiswa baru yang tertuang dalam:Tinjauan utama, Az-Zahra, dan Taujih. Selain itu, Al Banna juga menampilkan info tentang kegiatan-kegiatan KAMMI yang terangkum dalam “KAMMI on Action.” Bukan itu saja, Al Banna juga mengajak pembaca untuk rileks sejenak dalam “Ice Breaking.”
Semoga Al Banna menjadi pembaharu di dunia kampus dan memberikan nafas baru dalam aksi pergerakan mahasiswa. No thing is perfect, begitu juga dengan Al Banna di edisi perdana ini kami menyadari bahwa buletin Al Banna masih jauh dari kesempurnaan. Olekh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik pembaca untuk kami jadikan sebagai motivator dalam penerbitan buletin berikutnya. Kami juga mengharapkan doa dan dukungan pembaca sekalian, semoga buletin ini tetap dapat dinikmati dan memberikan persembahan yang terbaik bagi pembaca.
Wassalamu alaikum wr.wb...



DAFTAR ISI
1. Salam Redaksi
2. Tinjauan Utama
3. Az- zahrah
5. Taujih
6. KAMMI on Action
7. Tips
7. Ice Breaking



INBOX
085299786xxx
Congratulation ya...for terbitnya Al Banna semoga tetap eksis n’ Syukran buat Tim Media atas kerja kerasnya. Cayyo..

081342517xxx
AlBanna pembaharu peradabaan kampus. Semoga menjadi The Real pembaharu di kampus orange!!!

085242584xxx
Untuk segenap kru AlBanna,SEMANGAT!!! Keep Hamazah...





TINJAUAN UTAMA
Mahasiswa,Kampus,dan Kuliah
Oleh Muhammad Taufiq T.
Ketua KAMMI Komisariat UNM Parangtambung 2008-2009


Mengawali tulisan ini, ana terlebih dahulu memberikan apresiasi yang tinggi kepada adinda mahasiswa baru UNM angkatan 2008. Selamat datang pejuang intelektual di ranah pergulatan komunitas intelek. Selamat datang generasi penerus tongkat estafet perjuangan ummat. Antum Ar Rohul Jadid.
Kampus dan kuliah bagi sebagian mahasiswa baru bahkan mahasiswa lama pun dianggap hanya sebagai tempat dan proses mengisi otak dengan ilmu sesuai spesifikasi jurusannya. Fenomena ini bisa terjadi karena ketidaktahuan atau kurangnya kesadaran akan arti kampus dan kuliah yang hakiki. Hal inilah yang akan menciptakan mahasiswa pragmatis, yang terlalu oriented akademik, yang kehilangan sensitifitas al-ijtimaiyah_nya, tujuan utamanya hanya gelar akademik.
Saudaraku, kalian sepatutnya harus menjadi mahasiswa hakiki, mahasiswa yang syumul, komprehensif memandang makna kampus dan kuliah. Seperti Islam yang sangat syumul. Agama yang tidak memandang hanya ritual-ritual peribadatan seperti shalat, puasa dll, tapi Islam adalah syariat, aqidah, politik, ekonomi, budaya, sosial, hukum, militer. Begitu universalnya agama kita saudaraku.
Engkau yang mengaku Muslim selayaknya memperlakukan kampus dan kuliah seperti demikian sesuai dengan peruntukannya. Kampus bukan hanya menjadi tempat menerima kuliah dari ayahanda/ibunda dosen tapi kampus adalah miniatur sebuah sistem yang mapan (negara-red). Beberapa variabel sistem tersebut telah tersedia seperti klub-klub studi, organisasi intra-ekstra kampus, dll. Kuliah bukan hanya sebuah prosesi pentransferan ilmu dari dosen ke mahasiswa, lebih daripada itu seorang mahasiswa harus lebih memaknai arti kuliah itu sendiri.
Tidak dapat dipungkiri bahwa posisi strategi mahasiswa sebagai salah satu dari bagian proyek peradaban. Namun sekali lagi untuk bisa masuk dalam lingkaran pendukung proyek itu maka mahasiswa harus mampu memaksimalkan potensi hidupnya di kampus dan prosesnya di perkuliahan.
'teori tanpa praktik ibarat kuda tanpa penunggangnya', seperti itulah pengibaratan mahasiswa yang hanya mendapat ceramah materi kuliah tanpa ada sarana yang relevan dan tepat untuk mempraktekkan ilmunya. Maka bukan hal yang aneh ketika antum (anda-red) mendapati sebagian mahasiswa kita yang ketika mereka KKN, tidak mampu bersosialisasi dengan baik terhadap objeknya. Tidak diragukan kafa'ah (kemampuan-red) mereka dalam akademik tapi bagaimana dengan sisi al-ijtimaiyahnya????.
Jika kalian cerdas, maka apa sebenarnya sarana yang ana maksudkan untuk menjadi mahasiswa yang hakiki-ideal dengan lingkungannya-, dapat engkau ketahui. Selamat mencari jawabnya, Saudaraku, Dindaku. Buatlah bangga orang tuamu akan pencapaianmu mendapat gelar 'MAHASISWA', jangan buat kecewa saudaramu yang harus menanggung kesedihan karena telah engkau kalahkan dalam seleksi untuk masuk ke sistem kampus dan kuliah itu (SNM-PTN, UTUL, S-PMJK-red).
Namun sekali lagi kuucap Selamat buat kalian yang sementara dan akan melewati segenap proses KEMAHASISWAAN. Kita juga sementara berjuang, Bro...





AZ ZAHRA
Di Bawah Kibaran Jilbab
Oleh Nurlaila
Ket. Dept. Humas KAMMI Komisariat UNM Parangtambung

Jilbab adalah simbol wanita muslimah, karena itu dia harus memahami makna dan simbol tersebut. Tidak hanya sebagai simbol semata, tetapi lebih dalam agar dia bisa semakin lekat dengan kemuslimahannya. Jilbab adalah keindahan. Meskipun ia menutupi apa yang ada di dalamnya, tetapi sebenarnya jilbab lebih indah dari segalanya. Jilbab adalah keteduhan, karena dia berhasil membuat lawan jenis mengurung prasangka dan khayal yang akhirnya membuathati semakin teduh. Jilbab adalah penutup, maksudnya menutup segala aurat. Maka, pemakainyapun harus memahami dengan benar apa itu aurat agar jilbab bisa menutup dengan sempurna dan menghindari pemiliknya dari orang zalim.
Namun, dari dahulu hingga sekarang dan akhir zaman, upaya memadamkan cahaya Islam terus berlangsung seru-serunya, jilbab merupakan salah satu lambang kesucian yang kerap diserang. Sempai detik ini, pakaian taqwa masih banyak kalangan yang memandangnya curiga., Larangan berjilbab bukan sekali dua kali dalam sejarah. Bahkan sering terjadidi daerah-daerah yang penduduknya mayoritas Islam, termasuk di Indonesia. Namun, kebenaran tidak bisa di elakkan, aturan Tuhanlah yang benar. Unjuk rasa, protes, demonstrasi,dan dialog intensif serta jalur hukum sampailah di saat yang berbahagia. Seiring keluarnya SK Dirjen Dikdarmen No.100/C/Kep/D/1991, jilbab lengkap dengan busana menutup aurat dinyatakan ‘halal’ masuk sekolah. Allahu Akbar! Sejak saat itu muslimah merdeka menjalankan syariat agamanya, termasuk di lingkungan pendiikan. Buah perjuangan mereka yang kita nikmati sekarang,dimana-mana bisa disaksikan lautan jilbab. Busana yang memancarkan pesona “dalam” yang kuat.
Bagi adik-adik baru saja memutuskan untuk berjilbab, yang udah ada niat dalam diri untuk berjilbab atau mungkin yang sudah lama berjilbab, tentunya keputusan untuk berubah tersebut tidak mudah dimantapkan begitu saja. Ada berbagai arak dan duri yang harus dilalui. Jangan pernah berfikir jilbab akan menghalangi kita beraktifitas misalnya dalam kuliah dan berorganisasi. Pendapat itu salah besar!, Banyak lho kakak-kakak kita yang lincah beraktifitas kesana ke mari. Apa yang membuat mereka istiqomah ? Jawabnya :
Pertama, keyakinan yang mantap. Allah tidak berorientasi hasil,tetapi proses mengenai apa yang kita perbuat. Maka belajarlah mengubah diri menjadi lebih baik, karena tidak ada seorangpun yang lahir dalam keadaan sukses dan pandai. Tidak bisa dipungkiri , memutuskan untuk bejilbab rapi akan terasa ada yang lain , benar-benar bagaikan mengawali hidup. Mungkin akan ada benturan- benturan antara jilbab dengan hobi dan kegemaran, serta kebiasaan yang sangat sulit di hilangkan. Banyak hikmah yang dapat dipetik dari perjalanan panjang itu. Yang terpenting adalah sebuah keyakinan yang mantap bahwa dengan menjalankan perintah-Nya, tidak akan menghalangi berbagai kebaikan di dunia, yakni kemudahan memperoleh rezeki, karier dan jodoh. Kalaupun kita memperoleh kesulitan,percayalah bahwa itu adalah ujian yang merupakan bentuk kasih sayang Allah untuk menaikkan tingkat keimanan kita Kedua, memperbaharui motivasi dan prestasi. Jadilah diri sendiri dengan apa yang kita punya. Percayalah bahwa Allah dan RasulNya serta orang-orang beriman akan melihat apa yang kita kerjakan, maka perbaharuilah motivasi diri dan prestasi yang kita lakukan. Ketika kita termotivasi untuk berbuatdan mengubah diri menjadi lebih baik, segala yang tidak mungkin akan menjadi mungkin. Motivasi akan mengubah tantangan menjadi peluang yang besar. Motivasi membuat ketidak berdayaan menjadi sumber kekuatan, motivasi dapat mengubah pribadi “mandek” menjadi dinamis, kreatif dan penuh inovatif.
Jilbab seharusnya tidak menghalangi kita untuk mengukir prestasi, bergaul asyik dengan siapapun dengan memberi warna , bukan malah terwarnai, dan dapat memberikan kontribusi perbaikan untuk mansyarakat dan agama kita. Kita juga harus membuang jauh kesan kampungan,kumuh atau tidak modern dari jilbab dengan tetap memperhatikan penampilan agar tetap gaul, modis,tapi syar’i. Sebagai provokasi akhir, ingat bahwa jilbab tidak menghalangi kita untuk berprestasi dan menjadi pribadi yang smart.
Wallahu alam bissawab...
Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (aurat), kecuali yang biasa terlihat. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (auratnya)....... (Q.S. An-Nuur : 31)





TAUJIH
WELCOME TO FASTING MONTH
(Selamat datang di kampus, selamat datang di bulan Ramadhan).
Oleh Muhammad Yamin
Sekum KAMMI Komisariat UNM Parangtambung

Tiada ucapan yang mulia yang dapat kita ucapkan untuk menyambut bulan suci Ramadhan, selain kata syukur ke hadirat ilahi rabbi. Bersyukur karena makna dan hakekat sebenarnya bulan puasa itu dan bersyukur karena pada tahun ini adik-adik insyaallah dipertemukan dengan tamu mulia, bulan suci Ramadhan. Bulan penuh berkah, rahmat dan ampunan. Betapa banyak sanak keluarga kita dan mungkin diantara keluarga adik-adik tak dapat lagi menikmati indahnya bulan suci ini karena telah dipanggil oleh yang maha kuasa. Masih segar dalam ingatan adik-adik pada bulan puasa yang lalu, adik-adik berkumpul bersama anggota keluarga sahur, berbuka dan tarawih bersama, tapi mungkin pada puasa kali ini ada sebagian saudara atau teman-teman kalian tak dapat lagi menikmati kebersamaan itu. Kebersamaan terindah yang tak lagi kembali. Olehnya itu, sekali lagi adik-adik yang masih diberi kesehatan hingga detik ini harus bersyukur kepada-Nya. mudah-mudahan bulan puasa yang beberapa hari lagi ini akan kita raih bersama. Okay Lanjut Seiring dengan penyambutan bulan Ramadhan, adik-adik juga akan disambut kampus baru, dunia baru, serta lingkungan baru. Tentunya adik-adik telah mempersiapkan diri jauh hari sebelumnya mulai dari bimbingan, tes masuk, registrasi hingga orientasi pengenalan kampus atau Ospek. Jika adik-adik telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari sebelumnya untuk masuk kampus, maka adik-adik sebagai pemuda Islam yang cerdas harus juga lho mempersiapkan diri menyambut bulan suci Ramadhan.
Ramadhan datang bukan untuk membuat adik-adik lemah, lesu dan takut karena malaksanakan puasa, tarawih, baca al-qur n dan harus bangun lebih pagi. Tetapi Ramadhan datang untuk membuat adik-adik lebih kuat, bersemangat dan berani membebaskan diri musuh-musuh internal, syahwat dan syaithan dan eksternal (bahasanya agak keren dikit boleh khan orang-orang yang melakukan kerusakan di bumi ini. Demikianlah seharusnya sikap adik-adik dalam menyambut bulan suci ini. Masih semangat truss yah Momentum bulan Ramadhan ini harus betul-betul di persiapkan adik-adik dengan sebaik-baiknya sehingga goal (apa tuh maksudnya tujuannya gitu lho dari bulan Ramadhan ............. tercapai yakni menjadi insan yang muttaqin (bahasa apalagi ini . Bertaqwa di seluruh aspek kehidupan adik-adik. Ketaqwaan di rumah, di masjid, di kantor, di kampus, di pasar dan dimanapun adik-adik berada. Sehingga menjadi solusi atas segala krisis multidimensional.
Untuk mencapai goal bulan suci Ramadhan itu, tentunya adik-adik harus mempersiapkan diri mulai saat ini. Bahkan ulama-ulama dan sahabat-sahat nabi kita terdahulu telah mempersiapkan diri selama dua bulan lho sebelum bulan suci Ramadhan itu tiba. Berikut ini yang perlu adik-adik persiapkan. (masih semamat kan o on!)
1. Persiapan Mental
Agama kita itu menganjurkan agar dalam melaksanakan amal shaleh harus didahului dengan niat. Dilihat dari aspek psikologis niat atau motivasi sangat membantu aktivitas yang akan adik-adik lakukan dan memberikan dampak yang positif. Niat akan memunculkan semangat dan ketahanan seorang muslim dalam mengerjakan ibadah.Oleh karena itu, niat menjadi yang hal penting dalam memulai ibadah kita.
2. Persiapan Spritual
Persiapan ruhiyah atau spiritual dapat dilakukan dengan memperbanyak ibadah seperti membaca Al-Quran, puasa sunnah, dzikir, doa, dan lain-lain. Asal tahu aja yah kalau Rasullah s.a.w mengintensifkan puasa sunnahnya sebulan sebelum memasuki bulan Ramadhan.
3. Persiapan intelektual
Persiapan akal dilakukan dengan mendalami ilmu yang terkait dengan ibadah Ramadhan itu sendiri. Rasullah menginformasikan bahwa banyak orang yang berpuasa tidak mengahasilkan apa-apa, kecuali lapar dan dahaga. demikian karena puasanya tidak dilandasi dengan ilmu yang cukup. Tentu adik-tidak mau yang demikian. (sabar yah inggal dikit!)
4. Persiapan Fisik dan Materi
Fisik dan Materi adalah hal yang urgent (maksudnya penting) dalam melakukan ibadah di bulan Ramadhan. Seorang muslim tidak akan mampu berbuat maksimal dalam berpuasa jika fisiknya tidak fit. Kita dituntut untuk menjaga kesehatan fisik, kebersihan rumah, masjid dan lingkungan. Rasullah mencontohkan agar selama dalam berpuasa tetap menjaga dan memperhatikan kesehatan. Hal lain adalah mempersiapkan materi atau harta yang halal agar ibadah kita diterima oleh Allah s.w.t. Idealnya seorang muslim apalagi yang sudah berkeluarga telah menabung selama 11 bulan sebagai bekal ibadah Ramadhan sehingga ketika Ramadhan tiba, tidak berlebihan dalam mencari harta dan dapat beribadah dengan khusyu (tips ini cocok buat adik-adik nanti kalo dah punya pendamping, suit-sui !).
Manfaat dan Keutamaan Berpuasa
Puasa memiliki mamfaat ditinjau dari aspek kejiwaan, sosial, kesehatan dan aspek lainnya.
1. Aspek Kejiwaan
Puasa membiasakan kesabaran, membantu untuk menguasai diri, serta mewujudkan dan membentuk ketaqwaan yang kokoh dalam diri adik-adik.
2. Aspek Sosial
Puasa membiasakan orang untuk berlaku disiplin, bersatu, persamaan, melahirkan perasaan kasih sayang dalam diri orang-orang beriman, serta mendorong berbuat kebaikan.
3. Aspek Kesehatan
Hal ini tidak hanya dinyatakan oleh Rasullah, tetapi juga dibuktikn dari hasil Research (keren khan!) oleh ilmuan kedokteran bahwa puasa dapat membersihkan usus-usus, memperbaiki kerja pencernaan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa dan endapan makanan, mengurangi kegemukan dan kelebihan lemak di perut.
4. Puasa mempunyai kedudukan yang Khusus disisi Allah
Rasullah menginformasikan bahwa Allah s.w.t yang akan langsung membalas amal puasa yang dilakukan oleh ummat Islam. Orang yang berpuasa mendapatkan dua kesenangan, yaitu kesenangan ketika berbuka puasa dan kesenangan ketika berjumpa dengan Allah s.w.t. (sabar yah agi satu poin!)
5. Orang yang berpuasa mendapat Ampunan
Rasullah menyatakan barang siapa yang berpuasa Ramadhan semata-mata karena keimanan, niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan para malaikatpun senantiasa memohonkan ampun bagi orang-orang yang perpuasa disetiap siang dan malam. (dah yah! penulisnya juga cape mau ma m dulu apar!)
Demikian hal-hal yang perlu adik-adik ketahui sebelum memasuki bulan suci Ramadhan. Mudah-mudahan dengan kesiapan adik-adik dalam menghadapi bulan suci dan mengetahui mamfaatnya dapat mendorong dan memotivasi adik-adik untuk lebih khusyu beribadah semata-mata karena mengaharap ridho dari Allah s.w.t. dan menjadi Mahasiswa yang berprestasi. Amin. Wassalam. Good bye see you!






KAMMI ON ACTION
Welcome To Campus
WTC..? Eits , jangan kaget, ini ndak ada hubungannya dengan gedung WTC di Amerika sana or yang berbau teroris, but WTC ini adalah istilah keren dari programnya anak-anak KAMMI yaitu Welcome To Campus. Mau tahu lebih banyak tentang ini ??? Let’s take a look !!!.
WTC adalah programnya anak-anak KAMMI buat adik-adik maba sebagai wujud kepedulian KAMMI dalam membantu mereka untuk menyelesaikan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi, Penyambutan Mahasiswa Baru (PMB), and informasi dunia kampus.Bukan itu saja, KAMMI juga memberikan informasi tentang tempat tinggal lho...or kerennya disebut pondokan.
Welcome To Campus 2008, berposko di kampus UNM Gunung Sari mulai tanggal 11- 22 Agustus. So, meskipun kegiatan ini sudah berakhir, but buat adik-adik yang pernah mengunjungi poskonya KAMMI and menemukan kesulitan or mau tahu tentang dunia kampus more and more, silahkan saja hubungi contact person yang tercantum di brosurnya KAMMI UNM Parangtambung.
Silarurahim Maba
Satu lagi acaranya KAMMI yang T.O.P.B.G.T.!!!, Apanya tuh...?? Yups.. Namanya Silaturahim Maba (Silat), Mau tahu serunya let’s chek it out !.
Acara Silarurahim Maba bukanlah acara silaturahim biasa. Why..?, Di acara ini, adik-adik maba tidak hanya mendapatkan info lengkap tentang KAMMI and merajut ukhuwah Islamiyah bareng akhwat n’ ikhwannya KAMMI but also mendapat new knowledge dari kak Arni,S.Si, yang membuat mereka tahu kalo ternyata belajar itu ternyata bisa selezat coklat lho..!!. Slain itu adik-adik maba juga sharing all about campus pada Mr. Usman,S.Pd,M.Pd. Eits.. Hampir lupa, mereka juga nonton Kungfu Panda lho diacara ini.
Acara yang berlangsung di Teknol building ini berlangsung pada tanggal 18 Agustus 2008 kemarin.So, buat adik-adik yang udah datang syukran yah..!! And tunggu next aksinya KAMMI.






TIPS

7 Langkah ‘Tuk Gapai Impian’
1. Keluarin alat tulis.Boleh pulpen,pensil, cat air,atu alat tulis apa saja silahkan.Jangan lupa kertas warnanya !!.
2. Tulis di bagian tengah atas dari kertas warna itu: a. Nama lengkap kamu, b. Nama panggilan kesayangan kamu.
3. Tulis di bawah nama kamu sebelah kiri, umur kamu hari ini juga.
4. Di sebelah kanan umur kamu, tulis status pendidikanmu sekarang.
5. Di bagian bawah umur kamu, tulis umurmu di tambah 30 tahuun. Misalnya : umurmu 18 tahun berarti tulis 48 tahun.
6. Kemudian, di sebelah kanannya, silahkan tulis tentang :
KAMU INGIN JADI APA?
Misalnya: Saya ingin menjadi The Great International Trainer yang ngelahirin karya-karya training yang manfaatnya guedhe ! Termasuk buat kamu-kamu yang gimana, gitu !
7. Nah, sekarang,’ hasil karyamu’ udah layak ditempelin didinding kamarmu, atau di album impianmu.Gitchu!.
Apaun impian kita, tak peduli setinggi atau sehebat apapun, semuanya bermuara pada satu jua: keberhasilan diakhirat kelak. Alangkah ruginyakita jika hanya mengharap gemerlap dunia yang fana, dan melupakn keabadian nikmat surg. Jelas rugi, fren!
Nah, kalau mau sukses dunia, tentu dengan ilmu dunia. Kalau mau sukses akhirat, tentu dengan ilmu akhirat. Jadi, cara untuk dapat ilmu dunia dan akhirat, ya belajar ilmu dunia dan akhirat. JELAS’kan Githu coy!.
“Barangsiapa yang menghendaki pahala di dunia saja (maka ia rugi), karena di sisi Allah ada pahala dunia dan akhirat. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha melihat”. (Q.S. An-Nisaa’/4 :134).
Dari sekian banyak keuntungan dan kelebihan dari kegiatan yang disebut belajar, ada beberapa yang patut kamu catet. Belajar ilmu dunia mupun akhirat tentu saja. Ssst, ini di dapet dari orang-orang yang sudah kondang kehebatan dunia dan akhiratnya,lho! Pantengin aja, ya!


ICE BREAKING
SebuahPengakuan
Kau beri hidup namun tak ku hargai
Kau beri cinta namun tak ku resapi
Kau beri jiwa namun tak ku benahi
Kau beri akal namun tak ku syukuri

Langkahku berlalu tanpa arah
Dosa kuperbuat tanpa jera
Kesombongan kujaga tanpa pamrih
Kemewahan ku kejar tanpa lelah

Saat murkaMu menerpaku
Saat amarahMu menikamku
Saat kasihMu menjauhiku
Saat kecupanMu menyakitiku
Saat itulah hadirMu bertahta

Begitu tangguh tanpa penopang
Begitu kuat tanpa penyokong
Begitu berkuasa tanpa penolong
Begitu sempurna tanpa celah
Begitu damai tanpa resah
Begitu suci tanpa noda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar